TOBOALI, KABARBABEL.COM – Puluhan pelajar dari 17 sekolah di Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Bangka Belitung (Babel) mengikuti sosialisasi partisipatif yang dilgelar Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Basel pada Kamis (15/12) kemarin di Grand Marina Hotel Toboali.
Tiga narasumber terlihat mengisi acara diantaranya Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdin) Basel Wahyudi, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Agam Primadi dan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Dedy Irawan. Para peserta begitu terlihat antusias mengikuti acara itu.
Kata Koordinator Bawaslu Basel Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa (P3S) Erik lebih dari 80 pelajar dari 17 sekolah yang mengikuti kegiatan tersebut sengaja diundang untuk mensosialisasikan pengawasan partisipatif pada mereka. Yang nanti berusia 17 tahun di hari H.
“Kenapa ini melibatkan seluruh pelajar SMA di Basel untuk melanjutkan yang sudah kami lakukan pada pemilu 2019 yang cukup menggelegar dan sehingga meraih predikat tiga nasional inovasi pencegahan salah satunya melibatkan para siswa,” ujar Koordinator Bawaslu Basel P3S Erik kepada awak media.
Erik mengatakan, program partisipatif pengawasan para pemilih pemula bisa menjadi agen pengawasan di setiap daerah. Paling tidak mereka dapat menyampaikan informasi tentang pengawasan partisipatif masyarakat di lingkungan terdekat. Baik pendidikan di sekolah dan lingkungan keluarga.
“Ini yang kami upayakan seluruh siswa akan kami gandeng dengan jajaran di kecamatan menjadi agen pengawasan sebagai partisipasi meraka di Pemilu serentak tahun 2024 mendatang. Jadi lingkungan terdekat menjadi ruang sentuh yang paling utama partisipatif pengawasan disosialisasikan,” ujarnya.(dev)