TOBOALI, KABARBABEL.COM – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang berada di Desa Kepoh Kecamatan Toboali Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) saat ini dapat menampung 25 hingga 30 ton sampah per harinya usai ditingkatkan pada tahun 2021 kemarin.
Pasalnya ada TPA baru seluas 4,9 ha di sebelah lokasi lama berkat bantuan pemerintah pusat senilai Rp10,5 miliar pada tahun 2021 dan sejumlah kolam aktif. TPA juga kini memiliki satu set perangkat pengelolaan sampah serta jembatan timbangan untuk mengukur volume sampah yang masuk per hari.
“Alhamdulillah tahun kemarin, memang dapat bantuan peningkatan TPA serta jembatan timbangan. Hanya yang jadi kendala karena tidak ada listrik, jembatan timbangan ini belum dapat dioperasikan,” ungkap Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Basel Hefi Nuranda pada Rabu (14/12) pagi.
Meski begitu Hefi berkomitmen di akhir tahun 2022 ini listrik akan terhubung ke TPA sehingga jembatan timbangan itu dapat difungsikan. Pasalnya beberapa waktu kemarin pihaknya terus menjalin komunikasi dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk merealisasikan hal itu bahkan dengan atasan langsung.
“Memang jarak dari jalan utama ke TPA agak jauh, sekitar 1,6 kilometer. Karena sempat keterbatasan anggaran, proses agak terkendala untuk pengadaan. Tapi kemarin kita sudah komunikasi ke GM PLN sekarang lagi diupayakan untuk jaringan listrik ke sana. Sebaba butuh trafo dan tiang-tiangnya,” tambahnya.
Kemudian akses jalan yang dinilai tidak memadai juga sedang diperjuangkan oleh Hefi. Baru-baru ini dirinya bahkan telah melakukan komunikasi dengan instansi bappeda untuk membangun jalan di sana sejauh 1,6 Km dari jalan utama. Minimal diberikan tanah puruh agar jalan tersebut lebih baik.
“Jik memang membutuhkan anggaran yang besar untuk pengaspalan minimal tanah puruh dulu. Supaya ketika musim hujan jalan tersebut tidak becek dan kendaraan pengangkut sampah lebih mudah untuk keluar masuk menuju ke TPA setiap harinya,” jelas Kepala DLH Basel Hefi Nuranda.(dev)