PANGKALPINANG, KABARBABEL.COM – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Bangka Belitung (Babel) Mohammad Fathurrakhman mengikuti kompetisi Biliar bertajuk R3 Nine Ball Tournament yang digelar pada Sabtu (24/12) petang di Warkop Freedom, Jl Baru, Rangkui, Kota Pangkalpinang.
Kompetisi yang digelar dengan sistem Handicap 3, 4 A dan B itu diikuti sekitar 64 orang peserta dari pelbagai daerah di Babel. Seperti disebutkan oleh Ketua Panitia Turnamen R3 Nine Ball Ricky Juan saat dimintai konfirmasi sejumlah awak media pada Sabtu (24/12) sore.
Ricky menjelaskan, turnamen memang dibuka bagu kelas pemula sebagai bagian dari meregenerasi membimbing dan meningkatkan kemampuan para atlet-atlet lokal di Babel. Sehingga ke depan mereka akan lebih siap dalam kompetisi di tingkat nasional.
“Kami buka sistem handicap, voor bola menurun bolah sembilan agar kelas bawah pemula, muda mampu bersaing dengan kelas atas dari kalangan atlet senior. Dua hari turnamen ini sampai besok. Hari ini kualifikasi 64 ke 16 dan besok perempat dan final,” ujarnya.
Atlet biliar nasional asal Babel tersebut menyebut, acara yang disponsori oleh Grup R3 memperebutkan total hadiah senilai Rp15 juta. Juara pertama akan membawa pulang uang tunai sebesar Rp5 juta, dua Rp3 juta, tiga dan empat Rp1 juta dan trofi dan uang pembinaan.
“Untuk uang pembinaan kita berikan ke peserta yang mencapai babak lima ke delapan besar 400 ribu serta babak delapan besar ke enam belas besar itu 200 ribu. Peserta didominasi dari Pulau Bangka, sedangkan dari Belitung ada satu orang,” sambung Ricky Juan.
Ricky menerangkan, turnamen R3 Nine Ball sebagai awal dari kompetisi biliar yang akan rutin digelar ke depannya. Ia berharap melalui turnamen seperti ini akan melahirkan atlet-atlet berprestasi yang akan mengharumkan nama Babel ke tingkat nasional dan internasional.
“Kita harap atlet-atlet muda Babel bisa terus meningkatkan kemampuan, skill, berjuang dan berlatih, konsistensi itu penting sehingga kita bisa bersaing ke tingkat nasional bahkan internasional. Dan mengharumkan nama daerah ke dunia luar,” harap Ricky Juan.(dev)