SUNGAILIAT, KABARBABEL.COM – Bangsa Indonesia tak lama lagi akan merayakan HUT ke 76 Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 2021. Satu hal yang selalu menjadi perhatian masyarakat di momen kemerdekaan adalah Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).
Tentunya yang menjadi sorotan adalah si pembawa baki bendera Merah Putih. Pembawa baki bendera dipilih dari anggota Paskibraka dari seluruh anggota yang ada.
Di Kabupaten Bangka didapuk Dwi Wulan Sari sebagai pembawa bendera pusaka dalam upacara yang akan digelar di Halaman Kantor Bupati Bangka.
Dwi merupakan siswi kelas XII SMAN 1 Sungailiat dan merupakan anak kedua pasangan dari Efendi dan Halimah.
“Dak menyangka diberikan amanah untuk membawa bendera sang merah putih. Soalnya ada 15 orang putri lainnya yang juga memiliki kesempatan itu,” kata gadis kelahiran Sungailiat, 6 Juni 2004 itu.
Dijelaskan Dwi, ada rasa bahagia dan bangga akan tugas tersebut. Sekaligus menjadi pengalaman hidup yang sangat besar.
“Alhamdulillah, semoga acara nanti sukses dan tidak ada halangan apapun. Karena ini akan menjadi pengalaman yang sangat besar bagi hidup saya,” tambah dia.
Dwi menceritakan, sosok ayah yang berprofesi sebagai anggota brimob menjadi motivasi tersendiri bagi dirinya serta bersikukuh untuk mewujudkan cita-citanya sebagai anggota kepolisian. Bahkan minatnya dalam untuk bergabung dalam Paskibra sudah muncul sejak ia duduk di bangku SMP.
“Saya ingin jadi anggota (polisi-red) juga seperti ayah,” ujarnya.
Salah satu pelatih Paskibra, Briptu Aditia S Sakti mengatakan, terpilihnya Dwi Wulan Sari sebagai pembawa bendera merah putih lantaran sudah memenuhi beberapa kriteria penilaian seleksi.
“Dwi ini sudah sesuai seleksi. Ada beberapa hal yang kami nilai yaitu dari segi postur tubuh, PBB, dan intelektualnya termasuk didalamnya memiliki konsentrasi yang baik,” jelas Adit seraya mengatakan yang masuk pasukan inti ini memiliki tingkat konsentrasi yang lebih diantaranya yang lain.
Selain itu, dirinya juga menyebutkan dua orang lainnya yang akan membantu Dwi yakni Ismail Abdurrahman Al Ma’ruf bertugas sebagai pengerek bendera dan Arya Farhansyah Gulo bertugas untuk membentang bendera.