TOBOALI, KABARBABEL.COM – Masjid Jami Arroikhan yang berada di Desa Bikang, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Provinsi Bangka Belitung (Babel) mulai dibangun. Pasalnya, Bupati Basel Riza Herdavid telah melakukan peletakan batu pertama.
Turut hadir pada kegiatan yang digelar, Selasa (29/11) kemarin itu Kajari Basel Mayasari, Kepala Kemenag Jamaludin, Camat Toboali Anshori, Kades Bikang Zulfani, Kasatbinmas Polres, Kepala OPD, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan tamu undangan lainnya.
Kepada awak media, Bupati Basel Riza Herdavid mengatakan bahwa diminta untuk melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Jami Arroikhan oleh masyarakat Desa Bikang.
“Karena mungkin Masjid yang ada sekarang mungkin kapasitasnya tidak memadai, jadi melalui kepala desanya dengan berbagai cara mencoba mengumpulkan dana dan bersepakat untuk membangun Masjid baru di bekas lapangan bola Desa Bikang,” sebutnya.
Dirinya juga berharap pembangunan Masjid ini agar cepat selesai, tentunya bisa menghasilkan kegiatan-kegiatan positif ketika sudah selesai dibangun.
“Tentunya bisa menghasilkan kegiatan-kegiatan positif, kegiatan Agama yang baik dan bisa menjadi ladang bagi kita beribadah dengan baik, ketika keluar dari Masjid yang baru ini juga bisa menebarkan hal-hal yang baik,” terangnya.
Sementara itu Kepala Desa Bikang, Zulfani mengucapkan terimakasih kepada Bapak Bupati Bangka Selatan, Kejari Bangka Selatan, Kepala kantor Agama Kabupaten Bangka Selatan beserta tamu undangan lainnya yang telah berkenan hadir dalam acara peletakan batu pertama Pembangunan Masjid Jami Arroikhan di Desa Bikang.
“Tentunya saya mewakili masyarakat Desa Bikang mengucapkan terimakasih kepada Bupati Bangka Selatan bersama jajarannya yang telah hadir dalam peletakan batu pertama pembangunan Masjid Jami ini,” ujarnya.
Dirinya juga menambahkan atas nama pemerintah desa, mengajak masyarakat untuk terus menjaga kekompakan dan kebersamaan, agar tercipta suasana damai dan harmonis di tengah masyarakat.
“Nantinya setelah di bangunnya rumah ibadah ini, dapat dirawat dan menjadi pusat kegiatan keagamaan masyarakat setempat, dan mari bersama-sama kita doakan agar dalam pembangunan berjalan dengan baik, mudah-mudahan dengan dibangunnya Masjid Jami Arroikhan ini dapat menambah iman dan taqwa kita semua utamanya warga Desa Bikang,” tuturnya.
Dikatakan Zulfani bahwa pembangunan masjid ini bukan melalui dana desa, tapi melainkan melalui swadaya masyarakat Desa Bikang dan bantuan dari pengusaha serta melalui sumbangan dari hamba Allah.
“Mudah-mudahan pembangunan Masjid ini selesai tepat pada waktunya, kemungkinan diakhir tahun 2023 sudah bisa kita pakai untuk beribadah bagi Masyarakat Desa Bikang, dan sekali lagi terima kasih kepada yang telah menyumbangkan sedikit rejekinya atas pembangunan Masjid Jami Arroikhan Desa Bikang,” tutupnya.(dev)