TOBOALI, KABARBABEL.COM – Proses penanganan perkara terkait tewasnya Ella Andini (24) warga Jl Teratai, RT 05 RW 06, Kelurahan Teladan, Kecamatan Toboali saat ini terus dilakukan aparat hukum dari Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Bangka Selatan (Basel).
Safuan Heri, ayah kandung korban saat dijumpai di rumah duka pada Jumat (22/10) pagi berharap pihak kepolisian dapat segera mengungkap motif dibalik kematian anak pertamanya itu yang baru menikah dengan sang suami Muhammad Rafly sekitar 1 bulan lalu.
“Kalau dugaan saya pembunuhan, jelas suaminya, karena di rumah tidak ada orang lain kecuali dia, yakin saya, waktu kejadian dia dan anak saya di kamar depan, saya di kamar belakang. Lalu pagi itu dia pamitan sama anak saya yang kecil mau keluar,” kata Safuan.
“Dia pamit, kata anak saya yang kecil mau antar paket, saya tidak tahu persis saat itu, apakah Ella ini ikut suami juga keluar atau tidak. Sekitar jam 3 sore, anak saya yang kecil tidak sengaja buka pintu kamar kakaknya, kebetulan tidak dikunci, pas dia lihat Ella sudah meninggal,” katanya.
Dari Rabu (20/10) pagi, hingga saat ini, sang suami Muhammad Rafly yang diduga telah tega membunuh istrinya tak kunjung pulang ke rumah. Untuk itu, dirinya berharap apabila terbukti benar menantunya itu adalah pelakunya dapat dihukum seberat-beratnya.
“Harapan saya kalau mau menuruti dari emosi, dibunuh saja lagi dia itu (Muhammad Rafly), namun saya tahu karena kita ini negara hukum, saya hanya berpasrah, minta keadilan yang seadil-adilnya. Dan berikan hukum yang setimpal kepada pelakunya,” kata Safuan dengan nada sendu.
Tak Ada Gelagat yang Mencurigakan
Ella Andini dan Muhammad Rafly resmi menjadi sepasang suami istri pada bulan September kemarin. Meski sang ayah yang menikahkan langsung putri pertamanya pada saat itu, namun pada dasarnya Safuan Heri mengaku tidak tahu persis bibit, bebet dan bobot dari menantunya tersebut.
“Saya tidak begitu kenal, karena orang jauh dia ini. Kenalnya ketika dia sudah di Bangka, anak saya itu ada bawa dia ke rumah, itu sekitar dua minggu sebelum pernikahan karena mau minta izin mau menikah dengan anak saya. Iya saya itu yang menikahkan mereka,” kata Safuan.
“Untuk kenalnya sudah lama atau tidak, saya nggak tahu, mungkin baru, karena saya nggak mau ikut campur juga urusan anak muda saat itu. Curah tidak pernah Ella ini sama saya, mungkin takut atau bagaiamana kan kalau ngomong sama saya,” sebut Safuan Heri.
Hanya saja, kata sang ayah, cerita dari orang terdekat, apabila anaknya sering menceritakan persoalan seperti masalah keuangan, masa depan dan berbagai persoalan lainnya. Cerita itu kebanyakan dia sampaikan kepada para teman-teman dekatnya saja.
“Dia kalau sama saya tidak pernah ngomong kalau ada masalah, cuma dari teman-teman dekatanya ada bilang, kalau Ella pernah cerita masalah keuangan dan lain-lain. Tidak ada yang mencurigakan, sebelum kejadian, ribut atau apa, gelagatnya biasa,” pungkasnya.(dev)