TANJUNGPANDAN, KABARBABEL.COM – Bupati Belitung Sahani Saleh (Sanem) bersama jajaran Forkopimda menemukan masyarakat yang tak mengenakan masker saat menggelar operasi yustisi protokol kesehatan.

Operasi yustisi tersebut digelar dengan mengunjungi beberapa titik keramaian di wilayah Kecamatan Tanjungpandan seperti Gedung Nasional, Kafe Feezdaf, Endek Street Food dan KV Senang.

Pengunjung yang tak menerapkan protokol kesehatan ini dijumpai hampir semua tempat yang dikunjungi. Petugas lalu memberikan imbauan dan masker agar pengunjung menerapkan protokol kesehatan.

Dalam pelaksanaan sosialisasi protokol kesehatan itu, orang nomor satu di Belitung ini bersama rombongan langsung memberikan imbauan menggunakan pengeras suara (toa) dan mendatangi satu persatu pedagang yang berjualan serta pengunjung.

Sanem mengatakan, sosialisasi ini dilaksanakan untuk mengimbau dan meminta kesadaran masyarakat agar senantiasa menggunakan protokol kesehatan. Hal ini untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di Belitung yang terus meningkat.

“Karena sekarang ini penyebaran Covid-19 ini tiga kali dahsyatnya menyerang masyarakat. Jadi hal inilah harus menjadi kesadaran kita semua,” kata Sanem usai kegiatan sosialisasi.

“Apapun upaya pemerintah dalam hal penanganan Covid-19 ini, kalau masyarakatnya tidak disiplin tentunya percuma saja,” tambah Sanem.

Sanem mengaku saat ini pemerintah daerah sedang kewalahan menangani kasus penyebaran Covid-19. Baik itu dari segi penanganan, pengobatan, dan lainnya. Oleh sebab itu, hal ini perlu diperhatikan karena bisa berdampak pada perekonomian dan kehidupan sosial masyarakat.

“Istilahnya, ekonomi jalan, tapi penyebaran virus harus terputus. Hal inilah yang sedang kami (pemda, red) canangkan,” ucap Sanem.

Sanem menambahkan, kedepan pemda akan memberlakukan sanksi berupa denda, pembubaran kerumunan dan pencabutan izin usaha bagi masyarakat atau tempat usaha yang tidak menjalankan protokol kesehatan.

“Oleh sebab itu, kami berharap kepada masyarakat agar patuh dalam menjalankan protokol kesehatan. Mari kita sama-sama memutus rantai penyebaran Covid-19 di Belitung,” ujar Sanem. (dit)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *